GP-RK ,Akhirnya yg di tunggu tunggu masyarakat indonesia Membayangkan Indonesia Gemilang saat Dinakhodai Ganjar dan Emil Survei terbaru yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memetakan elektabilitas tiga bakal calon presiden (capres) Pemilu 2024. Dalam survei ini, bakal capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo disimulasikan berpasangan dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Sementara, bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto disimulasikan berpasangan dengan Menteri BUMN Erick Thohir. Lalu, bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, dipasangkan dengan bakal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar. Hasilnya, pasangan Ganjar-Ridwan Kamil mendapat dukungan paling besar dengan raihan 35,4 persen. Di urutan kedua, pasangan Prabowo-Erick Thohir mengantongi 31,7 persen. Sementara, Anies-Muhaimin mengekor di urutan terakhir dengan perolehan dukungan 16,5 persen. Membayangkan Indonesia ketika dipimpin oleh Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil (RK) adalah momen gemilang, dimana apa yang dirintis Presiden Jokowi selama ini berhasil mereka kembangkan hingga menghasilkan panen kemakmuran yang melimpah ruah untuk rakyat Indonesia. Sama-sama muda, cerdas, pekerja keras, dan berintegritas. Ganjar membuktikan kapasitasnya sebagai pemimpin cerdas dan gesit saat memimpin Jawa Tengah selama sepuluh tahun. Banyak perubahan yang terjadi di Jateng. Sebut saja stigma kualitas jalan raya yang buruk, pada 2023 atau tahun terakhirnya menjabat lebih 93 persen kondisi jalan provinsi di Jateng dalam kondisi mantab. Atau bagaimana Ganjar berusaha memutus rantai kemsikinan dari jalur pendidikan dengan mendirikan sekolah berasrama gratis untuk anak-anak keluarga miskin SMK Negeri Jawa Tengah pada 2014. Berdiri di tiga lokasi, Kota Semarang, Pati dan Purbalingga, SMKN Jateng pada 2023 sudah meluluskan 1.800 lebih alumni yang 80 persennya langsung bekerja. Sisanya melanjutkan studi di perguruan tinggi. Berhasil dengan hal tersebut, Ganjar lantas menerapkannya di 15 SMK Negeri di seluruh Jateng dengan konsep semi boarding. Pada 2020 Ganjar juga membebaskan pelajar jenjang SMA/K di Jateng dari segala pungutan di sekolah. Meski sudah digartiskan, sebagian anak usia sekolah di Jateng tetap belum bisa melanjutkan sekolah karena harus bekerja membantu ekonomi keluarga. Untuk mengakomodir mereka, Ganjar lantas membuka program Kelas Jauh dan Sekolah Virtual dimana waktu kegiatan belajar mengajar dibuat fleksibel. Gaji guru honorer juga dikatrol habis-habisan oleh Ganjar. Bila sebelumnya mereka hanya mendapat Rp200 ribu sampai Rp300 ribu per bulan, pada 2017 gaji mereka dikatrol 10x lipat menjadi setara UMK setempat. Jumlah itu masih ditambah 10 persen dari besaran UMK tempat mereka mengajar. Tidak hanya guru honorer, pengajar keagaman nonformal seperti guru mengaji dan guru sekolah minggu juga mendapat perhatian. Posisi mereka sebagai ujung tombak pengajaran budi pekerti dan moderasi beragama diapresiasi Pemprov Jateng dengan memberikan insenstif sebesar Rp1,2 juta per orang per tahun. Selain itu, prestasi
di sektor perumahan rakyat adalah terobosan program Tuku Lemah Oleh Omah. Program yang menyasar keluarga miskin ini bertujuan agar mereka bisa memiliki rumah sendiri. Secara sederhana, keluarga-keluarga miskin tersebut diminta membeli tanah, lalu Pemprov Jateng yang membangunkan rumah. Agar bisa membeli tanah, Ganjar membantu mereka mendapatkan akses kredit super lunak dari bank. Selamat menjabat wali kota pada kurun waktu 2013-2017. RK mencatatkan ratusan prestasi. Ada sekitar 299 penghargaan Pemkot Bandung, diantaranya 86 penghargaan provinsi, 200 penghargaan nasional, dan 13 penghargaan internasional. Selain itu, Pemkot Bandung juga pernah menerima penghargaan sebagai kota Peduli Hak Asasi Manusia pada tahun 2017, kota cerdas pada tahun 2017, serta kota terbaik dalam kepatuhan dan kualitas tata kelola terbuka tahun 2017.
Sumber : https://twitter.com/Prihati_utami/status/1702960390093807977
