Kepala OIKN Mundur Mendadak, Ternyata Ini Yang Dilakukan Presiden Jokowi …


pdip.online  – Mundurnya Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita IKN dipastikan tidak akan mengganggu program pembangungan Ibu Kota Nusantara (IKN). 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan langsung mengunjungi IKN pascamundurnya dua pejabat OIKN.  
Dalam akun media sosialnya, Presiden Jokowi menyebtkan bahwa dirinya telah menerima pengunduran diri Bambang Soesantono sebagai Kepala OIKN, dan Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala OIKN.  
Meski ada pejabat yang mundur, Presiden Jokowi memastikan bahwa program pembangunan IKN tidak akan terganggu.  
“Pembangunan IKN akan terus berlanjut sesuai visi bersama yang telah ditetapkan,” kata Presiden Jokowi dalam akun media sosialnya, Senin (3/6/2024) Untuk memastikan keberlanjutan pembangunan IKN, Presiden Jokowi langsung menunjuk Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala OIKN. 
Sementara Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni ditunjuk sebagai Plt Wakil Kepala OIKN.  
Menurut Presiden Jokowi, kedua Plt Kepala dan Wakil Kepala OIKN akan melaksanakan tugasnya hingga ditunjuknya Kepala dan Wakil Kepala OIKN defenitif. Penunjukan Plt Kepala dan Wakil Kepala OIKN akan memastikan program – program percepatan pembangunan IKN tetap terjamin.  
Meluncur ke IKN Setelah menunjuk Plt Kepala dan Wakil Kepala OIKN, Presiden Jokowi sendiri langsung melakukan kunjungan ke IKN di Kalimantan Timur pada Senin siang.  
Untuk menunjukkan dukungan terhadap pembangunan IKN, Presiden Jokowi mengunggah langsung video kunjungannya ke IKN. 
Dia menyebutkan sejumlah agenda yang akan dilakukan dalam kunjungannya kali ini.  “Siang hari ini saya meluncur ke balikpapan akan ke IKN nusantara kita akan melihat progres perkembangan pembangunan,” kata Presiden Jokowi dalam video yang diunggah langsung dari pesawat kepresidenan.  
Selanjutnya, agenda kedua Presiden Jokowi di IKN adalah untuk melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking beberapa institusi pendidikan.  
Sedangkan agenda terakhir adalah untuk memastikan persiapan upacara 17 Agustus yang akan digelar perdana di IKN bulan depan. “Dan juga melihat persiapan untuk upacara 17 Agustus yang akan datang,” kata Presiden Jokowi.



BERIKUTNYA

SEBELUMNYA